Capai 30 Persen Kades Perangai Kebut Pengerjaan Masjid Nurul Iman -->

Iklan Semua Halaman

 


Jika ada yang mendapat intimidasi atau tindakan tidak menyenangkan lainnya dari anggota GNI, silahkan lapor ke redaksigni@gmail.com, untuk pengiriman berita kegiatan kampus, sekolah , sosial kemasyarakatan, lainnya silahkan di nomor center kami

 




Capai 30 Persen Kades Perangai Kebut Pengerjaan Masjid Nurul Iman

9/30/2020


Globalnewsindonesia.com ; Lahat Sumsel - Guna untuk memberikan rasa nyaman saat menjalankan Ibadah Sholat bagi seluruh masyarakat Desa Perangai Kecamatan Merapi Selatan, Kabupaten Lahat, dizaman kepemimpinan Syahril Edwin selaku kepala desa (Kades) Desa Perangai Kecamatan Merapi Selatan Lahat, terus melakukan pembenahan disegala sektor demi untuk warganya.


Salah satunya saat ini, terus dikebut pembangunan Masjid NurulIman dengan Panjang 16 meter dan Lebar 16 meter telah mencapai 30 persen. "Alhamdulillah, pekerjaannya saat ini terus kita kebut, agar dapat segera rampung," ungkap Kades Syahril Edwin.

Ia menjelaskan, pembangunan Masjid NurulIman ini, dari hasil tukar guling tanah adat Desa Perangai dengan pihak Perusahaan dengan luas Lebar 40 meter dan Panjang 270 meter serta ditambah dengan dana Kas Masjid NurulIman sebesar Rp.253 juta.

"Namun, sebelum dilakukan tukar guling tanah adat tersebut, kami menggelar musyawarah antara Panitia Masjid NurulIman dan masyarakat setempat. Alhasilnya, mereka sepakat dengan tukar guling itu, dan baru disetujui oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Desa Perangai Kecamatan Merapi Selatan Kabupaten Lahat," tambahnya.

Sehingga, dari hasil kesepakatan itu, sambung Edwin, pembangunan Masjid NurulIman dengan sistem terima kunci tanpa ada Transaksi dana Cash atau Tunai. Termasuk disisi lain masyarakat Desa Perangai merespon positif cara yang dimintak oleh Pemerintahan Desa (Pemdes).

Bukan hanya pembangunan Masjid NurulIman saja, dikatakan Edwin, dalam perjanjian atau tukar guling tanah adat tersebut, juga disepakati pembangunan lainnya seperti perehaban Jembatan Gantung dan perehaban Jalan Rabat Beton yang selama ini dipakai sebagai Akses masyarakat keperkebunan Areal Bukit.

"Dalam perjanjian itu, dan disepakati pembangunan lainnya mulai Rehab Jembatan Gantung, serta Jalan Rabat Beton. dimana Akses ini dipergunakan warga Desa Perangai keperkebunan keareal bukit," ujar Edwin lagi.

Tidak lupa, disampaikan Edwin, ucapan terimakasih atas perehaban pembangunan dibantu dari beberapa Perusahaan diantaranya, PT BPAC, dan PT LPPBJ yang awalnya Jembatan Gantung tadinya berlantaikan Kayu, sekarang sudah berlantai Plate.

"Saya mewakili masyarakat Desa Perangai mengucapkan terimakasih yang setinggi tingginya terhadap perusahaan yang telah peduli dan berkenan membantu Desa Perangai semoga pembangunan disegala sektor yang ada, dapat segera rampung dan dimanfaatkan warga serta merasakannya," tukas Edwin.

Selanjutnya, Edwin megingatkan kepada seluruh masyarakat Desa Perangai Kecamatan Merapi Selatan termasuk para tukan yang lagi membangun agar selalu dapat memakai Masker, Mencuci Tangan, dan dapat menjaga jarak agar terhindar dari penyebaran virus corona atau covid 19.

"Untuk itu, saya menghimbau seluruh masyarakat Desa Perangai tanpa terkecuali, tetap ikuti anjuran dari Pemerintah sesuai dengan protokol kesehatan Prokes, guna untuk memutuskan mata rantai penyebaran Covid 19," pesan Edwin secara tegas. (Din)