Serda Tri Susilo Hadiri Musdes Sosialisasi Jogo Tonggo Dan Sosialisasi Bansos -->

Iklan Semua Halaman

 


Jika ada yang mendapat intimidasi atau tindakan tidak menyenangkan lainnya dari anggota GNI, silahkan lapor ke redaksigni@gmail.com, untuk pengiriman berita kegiatan kampus, sekolah , sosial kemasyarakatan, lainnya silahkan di nomor center kami

 




Serda Tri Susilo Hadiri Musdes Sosialisasi Jogo Tonggo Dan Sosialisasi Bansos

7/23/2020
Globalnewsindonesia.com,Wonogiri - Serda Tri Susilo beserta Serda Eko Agus mewakili Danramil 23/Karangtengah Lettu Inf Cris Budiriyanto menghadiri kegiatan Pelaksanaan Musdes Sosialisasi Jogo Tonggo dan Sosialisasi Bansos yang bertempat pendopo Balai Desa Jeblogan, Kecamatan Karangtengah, Rabu(23/7).

Turut hadir dalam kegiatan antara lain Camat Tri Wiyatmoko, Kapolsek Karangtengah Iptu Sentot Giswantoro, Kepala UPTD Puskesmas dr.Agus Budi Stiyanto, Kepala KUA Sih Haryanto, Kades Jeblogan Bambang Purwanto, Pendamping PKH dan TKSK Zulaicha, Pendamping Desa Mustaqfiri, Perangkat Desa, BPD, RT, RW se Desa Jeblogan.

Kegiatan diawali sambutan selamat datang dari Kades Jeblogan dan semoga Sosialisasi yang disampekan jajaran Forkopincam akan bisa kita tindaklanjuti dan bisa berjalan dengan lancar dalam penanggulangan Covid 19.

Camat Karangtengah menyampaikan, Menindaklanjuti Surat Dinas Pemberdayaan masyarakat Desa Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Jateng tentang Dukungan Satgas Jogo tonggo, dan Surat dari Sekda Kab.Wonogiri tentang Pemanfaatan Jogo tonggo.

Pembentukan satgas jogo tonggo dan kelanjutan Bansos penanganan Dampak Covid 19, Agar dalam mendistrisusikan batuan dilaksanakan semaksimal mungkin dan jangan sampai terjadi komplain warga. Agar mempersiapkan Jogo Tonggo jogo wargo untuk menanggulangi penyebaran Covid 19.

Satgas Jogo Tonggo akan diketuai RW, dibantu para ketua Rukun Tetangga, dan beranggotakan tim kesehatan, tim ekonomi, serta tim keamanan, dan Ketua satgas diwajibkan melaporkan kegiatan sehari-hari pada pihak Desa.

Pendamping Desa menyampaikan, untuk BLT DD rencana semula 3 bulan, ditambah 3 bulan, akan tetapi 3 bulan terakhir nominalnya Rp. 300.000,-. Kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan bantuan paket Jogo Tonggo dari pemerintah Provinsi, (Pendim 0728/Wng).