Desa Kayu Loe: Validasi DTKS Kepala Dusun Parang Labbua Libatkan RT/RW dan Tokoh Pemuda -->

Iklan Semua Halaman

 


Jika ada yang mendapat intimidasi atau tindakan tidak menyenangkan lainnya dari anggota GNI, silahkan lapor ke redaksigni@gmail.com, untuk pengiriman berita kegiatan kampus, sekolah , sosial kemasyarakatan, lainnya silahkan di nomor center kami

 




Desa Kayu Loe: Validasi DTKS Kepala Dusun Parang Labbua Libatkan RT/RW dan Tokoh Pemuda

KIM(Kelompok Informasi Masyarakat)
7/18/2020


GlobalNewsindonesia.com-Bantaeng. -Dalam mewujudkan validasi Data, DTKS yang valid, kepala Dusun Parang labbua gelar musyawarah bersama RT/RW guna melakukan verifikasi data Calon KPM di Desa Kayu loe Kecamatan Bantaeng Kabupaten Bantaeng Sul-Sel Sabtu,(18/7/20)

Hal ini guna menghasilkan Data DTKS yang objektib agar nantinya calon PKM yang terdata di Basis Data Terpadu atau di DTKS benar benar layak dan bisa dipertanggung jawabkan

Hadir dalam musyawarah, Kepala Dusun Parang labbua,  H.Rasid, Koordinator Puskesos Desa Kayu loe, Sahril Ketua RK dan Tokoh Pemuda Dusun Parang Labbua, Muh.Asri selaku seksi Data dan informasi.

Kepala Dusun parang labbua H.Rasid, berharap dalam musyawarah ini, menindak lanjuti rapat dan Validasi di kantor Desa Kayu loe Kamis,16 Juni 2020 lalu,

Agar dapat menyatukan persepsi dan kehati-hatian agar data yang kita validasi tepat dan nantinya dapat dipertanggung jawabkan.

" validasi ini dilakukan guna untuk melakukan verfikasi data Calon Keluarga Penerima Manfaat ( CKPM ) jadi dibutuhkan koordinasi ditingkat Dusun" ungkapnya

Sementara Ketua Koordinator Puskesos Desa Kayu loe, Sahril berharap agar Semua kepala Dusun dan RT/RW dapat mengidetifikasi semua warga dan mentetukan layak tidaknya agar Data DTKS yang dijadikan basis data rujukan di Kemesos benar-benar Valid dan layak.

"Hal ini juga agar data yang dihasilkan dapat menjadi acuan pemerintah desa dalam menentukan arah kebijakan dalam meningkatkan Indeks Desa Membangun (IDM) di Desa Kayu loe" jelasnya

Ditambahkanya, hanya saja perlu disadari tingkat keberhasilan sebuah Desa, dimana bisa membawa masyarakatnya sejahtera, tentunya semakin sedikit penerima bantuan maka desa itu di kategorikan maju atau mandiri.

Namun disisi lain masyarakat merasa Kepala Desanya itu dianggap berhasil ketika semua masyarakatnya mendapatkan bantuan baik itu PKH, BNPT, BST, dan BLT-DD serta bantuan Sosial lainya.

Turut hadir dalam musyawarah Ketua KIM Desa Kayu loe, Abdul Maris, memberikan pandanga agar kolaborasi lembaga desa sangat dibutuhkan dan tentunya dalam poroses Validasi nantinya berdasrkan bay mame bay addres yang akurat serta kalau bisa denga foto kondisi rumah CKPM itu sendri.

" Data yang di verikasi yang diberikan agar dijadikan Data base di tingkat Dusun agar kepala dusun mempunyai data pengangan ketika sewaktu-waktu dibutuhkan."tambahnya

Mengingat DTKS nantinya akan menjadi Data base dimana semua kebijakan pemerintah khususnya Kemensos dan Dinsos mengacu pada data tersebut,"pungkasnya