Hari Ke 2 PSBB Volume Kendaraan Di Purwakarta Masih Terpantau Padat -->

Iklan Semua Halaman

 


Jika ada yang mendapat intimidasi atau tindakan tidak menyenangkan lainnya dari anggota GNI, silahkan lapor ke redaksigni@gmail.com, untuk pengiriman berita kegiatan kampus, sekolah , sosial kemasyarakatan, lainnya silahkan di nomor center kami

 




Hari Ke 2 PSBB Volume Kendaraan Di Purwakarta Masih Terpantau Padat

5/07/2020
Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika memantau pelaksanaan PSBB hari ke 2 menurutnya, masih banyak kendaraan yang melintas baik di jalan alternatif maupun jalan protokol.

GlobalNewsIndonesia.Com,-Purwakarta,- Dalam pantauan dihari ke 2, ternyata Masih banyak aktifitas masyarakat pada pelaksanaan PSBB ini. Baru saja saya memantau dari arah Pasawahan, Cihideung, Citalang, kemudian ke Jalan Ipik Gandamanah, lalu ke Cikopak dan berputar balik di Sadang masuk ke jalan veteran dan Jalan Jendral Sudirman," Ujarnya. Kamis (07/05/2020).

Ia mengatakan, siang hari ini volume kendaraan terlihat lebih ramai dari hari pertama pelaksanaan PSBB kemarin.

"Dan sebelumnya masih tetap ramai, apalagi siang hari ini terlihat lebih ramai dari hari sebelumnya. Tetapi mungkin juga masyarakat masih ada yang belum bisa melakukan penyesuaian," Anggap Anne

Untuk menyiasati hal tersebut, pihaknya bersama TNI-Polri akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat.

"Hari ini gugus tugas dan tim keamanan gabungan sedang melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan para pedagang yang memang diluar ketentuan, yang masih buka. Mudah-mudahan, kesadaran mereka untuk berpartisipasi dalam pelaksanaan PSBB di purwakarta bisa terwujud dengan baik," kata Anne.

Selain itu, terkait pengecekan kendaraan berplat nomor diluar Purwakarta, pihaknya akan melakukan evaluasi.

"Sebetulnya kita itu mencegah orang luar purwakarta masuk ke purwakarta, dimulai dari plat nomer kendaraannya selama pelaksanaan PSBB. Nanti kita akan evaluasi itu," ucapnya

Ia menjelaskan, pihaknya memberhentikan kendaraan tersebut bukan hanya mencegah kendaraan dari luar untuk masuk ke Purwakarta saja. Tetapi, sekaligus memastikan pengemudi kendaraan tersebut agar tetap mengikuti anjuran dari pemerintah.

"Mengecek apakah pengemudi dan penumpang yang ada didalam mobil tersebur tetap menggunakan masker dan menjaga jarak," imbuhnya.(mjn)