Cegah Stunting Dinkes Bantaeng Gelar Kampanye Anti Stunting -->

Iklan Semua Halaman

 


Jika ada yang mendapat intimidasi atau tindakan tidak menyenangkan lainnya dari anggota GNI, silahkan lapor ke redaksigni@gmail.com, untuk pengiriman berita kegiatan kampus, sekolah , sosial kemasyarakatan, lainnya silahkan di nomor center kami

 




Cegah Stunting Dinkes Bantaeng Gelar Kampanye Anti Stunting

11/27/2019

Globalnewsindonesia.com -Bantaeng;
-Sebagai upaya untuk mencegah stunting, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bantaeng menggelar seminar di Gedung Balai Kartini, Selasa (26/11/2019). Seminar ini merupakan rangkaian kampanye anti stunting dalam memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-55.

Seminar ini mengambil tema “Optimalisasi Peran Tenaga Kesehatan dalam Intervensi Penurunan Stunting Terintegrasi Demi Terwujudnya Generasi Sehat Menuju Indonesia Unggul”.

Ketua Tim Penggerak PKK Bantaeng, Hj. Sri Dewi Yanti, saat memberikan sambutan sekaligus bertindak Keynote Speaker, meminta peserta menggelorakan gaya hidup sehat (GHS) yang dimulai dari sendiri kemudian ditularkan kepada keluarga dan masyarakat.

“Stunting merupakan gagal tumbuh kembang yang dialami oleh anak Balita terutama dalam periode 1000 hari pertama kehidupan (1000 HPK) yakni 270 hari dalam kandungan dan 730 hari setelah lahir,” ujarnya.

Seminar dengan tagline “Ayo!!! Cegah Stunting” dipandu moderator, Ns. Zukfi Ekawaty, serta menampilkan 5 pembicara yakni, dr. Nur Ainun Rani, Dr. Eha Sumantri, Ambo Intang, S.Si, serta Dr. Kadek Ayu Erika.

Sementara Kepala Dinkes Bantaeng dr. Andi Ihsan, M.Kes, banyak memberi motivasi kepada peserta agar senantiasa berpikir positif guna menghindari dan menjauhi semua hal yang dapat menyebabkan stunting.

Beberapa hal dan prilaku yang mesti dihindari, sebut dia, seperti narkoba dan hindari seks bebas. Ini merupakan langkah yang tepat dan sebagai upaya untuk mencegah stunting.

Dokter Ihsan mengharapkan, lewat seminar kesehatan yang membahas tentang stunting ini, dapat menambah pengetahuan bagi tenaga kesehatan dan masyarakat dalam upaya mencegah dan mensosialisasikan bahaya stunting.

“Melalui Seminar ini akan mampu mengedukasi masyarakat berperilaku hidup bersih dan sehat. Ini juga diorientasikan untuk mensukseskan kampanye dan sosialisasi anti stunting,” tutupnya.

Seminar ini turut dihadiri sejumlah Ketua Organisasi Profesi Bidang Kesehatan, Ketua DWP Bantaeng, Ketua DWP Dinas Kesehatan, Kepala Puskesmas se-Kabupaten Bantaeng, dan tenaga struktural lingkup Dinkes Bantaeng.(*)Abm