GlobalnewsIndonesia.com;LAHAT
SUMSEL - Kondisi jalan yang tak menguntungkan di wilayah
SP 1 sampai SP 5 Palembaja, Desa Kencana Sari, Kecamatan Kikim Timur, Lahat,
membuat para pelajar harus ekstra keras untuk bisa sampai ke sekolahnya. Bahkan tidak sedikit para pelajar terpaksa tidak sekolah karena
parahnya medan jalan yang ditempuh.
Yn (Inisial-red) mengatakan,
saat dimusim penghujan kondisi jalan hampir tidak bisa dilalui, bahkan
kendaraan roda dua maupun empat pun terpaksa harus menunggu jalan kering baru
dapat dilalui. Karena kondisi jalan tanah merah sangat mengganggu aktivitas
jika dilalui apalagi pakaian sekolah khususnya sepati bisa kotor.
“Tidak sedikit pelajar
yang tidak sekolah karena kendaraan tidak bisa lewat dan jika ditempuh dengan
berjalan kaki jarak sekolah sangat jauh," ungkap salah seorang pelajar,
Kamis (27/02).
Dia menambahkan,
kondisi jalan seperti ini terus terjadi saat dimusim penghujan, namun kali ini
menurutnya adalah yang terparah. “Kami sangat kesulitan ketika hendak sekolah, karena kondisi
seperti ini kami sering terlambat dan pakaian sekolah kami juga kotor,"
ungkapnya.
Senada disampaikan
Wanto (45) salah seorang warga SP 5 Palembaja, dia mengatakan tidak hanya
aktivitas pendidikan yang terganggu akan tetapi perputaran perekonomian warga
juga terhambat.
“Tidak ada mobil
pengangkut hasil pertanian dan perkebunan yang berani masuk dengan kondisi
jalan seperti ini. Sehingga putaran ekonomi dimusim penghujan tidak
berjalan,"pungkasnya.(Arm)