Globalnewsindonesia.com,- Purwakarta- diskanak lakukan giat louncing aplikasi cekatan sekaligus Bimtek dengan tujuan guna mempermudah pelayanan terhadap pelaku usaha dalam pengembangan vitur cekatan dimana salah satunya adalah untuk cek kesehatan ternak dan resmi dibuka oleh dr.H. Agung Darwis Suriaatmadja.M.Kes selasa 3 Desember 2024 di Aula Diskanak.
Dalam laporan sosialisasi peningkatan kesehatan masyarakat vitur aplikasi cekatan ini banyak pelaku usaha yang hadir dalam undangan diantaranya :
PT.APE, PT.Charoen Pokphand, PT.Japfa-Breeding, PT.Suri Tani Pemuka, PT.Tong Wei, PT.Indomutrisi Jaya, RPH-R Purwakarta, Toserba Yogya, Ramayana-Sadang Termil Square, PT. Tambang Telur Agromahaka, PT.APE, PT.Charoen pokphand, PT.Japfa-Breeding, PT.Andini Persada Sejahtera, PT.Lembu Jantan Perkasa (LJP) juga pelaku usaha lainnya Didi, Sutikno, Sumarna dan Sopiah.
Adapun Kadiskanak Dra.Hj. Siti Ida Hamidah,M.M, menyatakan laporan terkait salah satu aplikasi dalam penetapan inovasi pemerintah daerah Kabupaten Purwakarta dalam mengundang sebagaimana hadir para pelaku usaha untuk mensosialisasikan vitur aplikasi dalam cek kesehatan hewan juga dalam pengawasan penyakit hewan dan Peternakan.
Dalam hal ini adanya aplikasi cekatan agar bisa mempermudah, mempercepat dan murah selagi dilakukan secara online dan bisa bermanfaat juga bagi masyarakat dan pengguna aplikasi cekatan, untuk itu kami mohon agar bisa mempermudah cara menggunakannya agar memanfaatkannya benar cekatan dalam pelayanan terhadap pelaku usaha," jelasnya.
Kabid Kesehatan Hewan Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Kabupaten Purwakarta, drh. Wini Karmila, MP, mengatakan bahwa Ini merupakan salah satu aplikasi yang awalnya berfokus kita ke konsultasi dan kesehatan hewan secara online dengan dokter hewan Pemerintah Kabupaten Purwakarta. tetapi sekarang lebih ke Efisiensi dan efektivitas pelayanan khususnya di bidang kostum-cosmaker dalam pencerminan pangan asal hewan untuk dikonsumsi oleh masyarakat Kabupaten Purwakarta. Yang pertama kita fokus ke pelaku usaha Produk pangan asal hewan, karena rumah potong hewan juga yang dihasilkan itu tentunya bermula dari budidaya ternaknya tetapi itu dari perusahaan peternakan hewannya sebagai pengelola penjamin pangannya. terus kita juga mengundang rumah potong hewan sebagai pengelola pekerjaan sampai ke toserba yaitu semacam Jogja dan Ramayana sehingga penjaminan pemasarannya aman dari awal sampai akhir.," ungkapnya.
Selanjutnya dr.H.Agung Darwis Suriaatmadja,M.Kes menambahkan bahwa aplikasi cekatan ini sebuah aplikasi yang memang dibuat oleh diskanak untuk memudahkan para pelaku usaha dalam hal ini pelaku usaha yang berhubungan dengan peternakan hewan dan lain sebagainya misalnya dengan imunisasi tentang persyratan persyaratan rumah potong hewan, tentang penyakit hewan.
Karena memang selama ini aplikasinya itu hanya untuk aplikasi, kalau di dunia tertentu kaya halodoc gitu. nah sekarang lebih dikembangkan itinya sih lebih evisien lebih cepat dan transparan.
Dan aplikasi Cekatan ini karna memang yang begitu simple kalo memang ada hewan sakit lebih mempermudah dan lebih cepat. Simple nya seperti itu.
Lanjutnya. Hal ini memang kesmavet, keseteraan masyarakat untuk kesehatan hewan yang berhubungan dengan kesehatan manusia. hal yang sifat nya hewan hidup termasuk prodak hewan, proses penyembelihan dan sebagainya.
Halodoc adalah aplikasi dan situs web yang menyediakan layanan kesehatan terpadu, termasuk konsultasi dengan dokter, pembelian obat, dan pemeriksaan lab.
Halodoc bertujuan untuk memudahkan akses kesehatan bagi penggunanya dengan menyediakan berbagai layanan kesehatan yang dapat diakses secara online.
Adapun bahwa Kesmavet adalah singkatan dari Kesehatan Masyarakat Veteriner, yaitu bidang ilmu yang menggabungkan ilmu kesehatan masyarakat dan kedokteran hewan. Kesmavet berfokus pada penerapan ilmu kedokteran hewan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan manusia, " pungkasnya. (mjn)