Header Ads Widget

Siapkan Operasi Keselamatan 2023, Polres Bantaeng laksanakan Latihan Pra Operasi


GlobalNewsindonesia.com-Bantaeng -- Jelang pelaksanaan Operasi Kepolisian Terpusat dengan Sandi Ops Keselamatan 2023, Polres Bantaeng laksanakan Latihan Pra Operasi, Senin 6 Februari 2023.


Operasi Keselamatan 2023 ini mengangkat Tema " Meningkatkan Kwalitas Kemampuan dan menyamakan Persepsi untuk meraih simpati masyarakat terhadap Polantas


Dipimpin dan dibuka oleh Kapolres Bantaeng diwakili Waka Polres Bantaeng Kompol Kuswanto dan didampingi Kabag Ops Kompol Aswar Anas S. Sos, Latihan Pra Operasi Keselamatan 2023 dilaksanakan di Aula Endra Dharma Laksana 99 Polres Bantaeng.


Kegiatan Latpra Ops ini bertujuan meningkatkan profesionalitas personel yang akan melaksanakan Operasi Keselamatan 2023 agar dapat mewujudkan keamanan dalam rangka meningkatkan kepatuhan dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas.


Dalam Sambutannya, Kapolres Bantaeng melalui Waka Polres menyampaikan bahwa dilaksanakannya operasi ini berdasarkan Amanat Undang undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian RI dan UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.


Dijelaskan bahwa Operasi Keselamatan 2023 dalam bentuk operasi Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat ( Harkamtibmas) yang dilaksanakan dengan mengedepankan Fungsi Lalu Lintas Polri dengan Pendekatan preemtif dan preventif guna meningkatkan Disiplin masyarakat dalam berlalu lintas, menurunnya angka fatalitas Korban Kecelakaan dan Pelanggaran Lalu Lintas dengan tujuan meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat tertib dalam berlalu lintas.


Sementara itu, Kabag Ops Kompol Aswar Anas S Sos selaku Karendal Ops Res Ops Keselamatan 2023 menyampaikan bahwa dalam operasi ini sebanyak 82 Personil yang dilibatkan selama 14 hari terhitung dari tanggal 7 Februari hingga 20 Februari 2023 dengan mengedepankan fungsi Satuan Lalu Lintas.


Adapun cara bertindaknya 40 % Preemtif, 40% Preventif dan 20% Represif atau Penegakan Hukum, ucap Kompol Aswar 

 

Adapun jenis pelanggaran yang menjadi sasaran prioritas dalam operasi ini yakni menggunakan HP saat mengemudi kendaraan, Pengemudi dibawah Umur, Tidak menggunakan Sabuk Pengaman, berkendara dalam pengaruh Alkohol/ Narkoba, Melawan Arus, Tidak menggunakan Helm SNI serta Balap Liar.


Ditambahkan bahwa hasil yang ingin dicapai dalam operasi ini adalah meningkatnya Simpati Masyarakat terhadap Polisi Lalu Lintas guna mendukung kebijakan Presisi Kapolri dalam rangka terciptanya Kamseltibcar Lantas, Meningkatnya Disiplin masyarakat dan menurunnya Angka Fatalitas Korban kecelakaan dan pelanggaran Lalu Lintas, tutupnya.