Global News Indonesia, Deli Serdang - Pemkab Deli Serdang, melalui Badan Kesbangpol diwilayahnya menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Penanganan Konflik Sosial, selasa (22/10/2019) di Aula Cendana Kantor Bupati Deli Serdang yang dibuka Wakil Bupati Deli Serdang, H.M.Ali Yusuf Siregar, dan dihadiri seluruh Tim Penanganan Konflik Sosial Pemkab Deli Serdang.
Berikut Pimpinan OPD dan para Camat, dan sebagai narasumbernya Kakan Kesbangpol Deli Serdang Togar Panjaitan, Kabag Ops Polres Deli Serdang Kompol Bambang Rubianto, Pasi Ops Kodim 0204/DS S.Sembiring, BS Mayor Inf A.Nasution, dari Kodim 0201, perwakilan Polrestabes Medan, perwakilan Polres Belawan dan Ketua FKUB H.Waluyo.
Pada sambutannya, Wakil Bupati Deli Serdang, H.M.Ali Yusuf Siregar menyampaikan, bahwa segala potensi konflik selalu mengiringi perjalanan hidup manusia, bahkan sebagian orang mengatakan, bahwa selama kehidupan masih ada, maka konflik tetap akan menjadi bagian dari kehidupan manusia itu sendiri, apalagi di era pesatnya kemajuan teknologi saat ini, dimana di berbagai aspek kehidupan sosial, politik, ekonomi dan budaya, penuh dengan berbagai dinamika yang berdampak hingga mengakibatkan terjadinya bergesernya nilai nilai didalam tata kehidupan masyarakat, ucap Wabub Deli Serdang.
Lanjutnya, Wabub mengajak masyarakat patut bersyukur, dikarenakan kondisi wilayah Kabupaten Deli Serdang sampai saat sekarang masih terkawal dengan baik, aman dan kondusif, yang ditandai dengan masih terbinanya kehidupan yang rukun, damai, saling menghargai dan menghormati antara satu dengan lainnya, katanya.
Dikesempatan itu Wabub juga menghimbau, dengan diselenggarakannya rapat koordinasi tim terpadu penanganan konflik sosial tersebut, tujuan utamanya adalah untuk semakin menguatkan komitmen bersama, dalam hal mencegah terjadinya berbagai konflik di Kabupaten Deli Serdang khususnya.
Selain itu, Wabub juga berharap, agar forum itu dimanfaatkan untuk saling memberi dan berbagi informasi, sehingga apa yang menjadi maksud dan tujuannya dapat terwujudkan bersama, harapannya.
Dikesempatan yang sama Kakan kesbangpol Togar Panjaitan menyebut, bahwa tugas Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial tersebut untuk menyususn rencana aksi terpadu tim di Kabupaten Deli Serdang, hingga mampu mengkordinir, mengarahkan pengawasan dalam Penanganan konflik, memberi akses informasi kepada publik tentang terjadinya konflik serta upaya penanganannya, kata Togar.
Karenanya, Tim ini membutuhkan kerjasama dari semua pihak, sehingga ketika terjadi permasalahan, dapat ditangani secara cepat dan mendapatkan solusi yang tepat, tambah Togar.
Paparan beberapa narasumber mengatakan, serupa, bahwa situasi dan kondisi saat ini tergolong kondusif, namun saling menekankan, perlu diwaspadai, karena masih banyak hal-hal yang berpotensi menimbulkan konflik, diumpamakan mereka, seperti permasalahan tanah garapan eks HGU PTPN II yang sampai saat ini belum terselesaikan, demikian juga dengan kehadiran Organisasi Masyarakat dan Organisasi Pemuda yang cukup banyak, dan tentu bisa saja menimbulkan gesekan-gesekan atas indikasi persaingan.
Para sumber menegaskan bahwa, Tim Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Deli Serdang harus terus antisipasi dan harus saling meningkatkan kesiagaan, dengan menjalin koordinasi, komiunikasi dan kerjasama, sehingga menjadikan tujuannya bersama, benar-benar bisa diwujudkan. (hs/jnk)
sumber : Diskominfo Deli Serdang.
Tags
Deli serdang