Komentar
Globalnewsindonesia.com,- Empat Lawang - Dinas Pendidikan Kabupaten Empat Lawang Sumatera Selatan terkesan memaksa para PNS dan PPPK untuk mengikuti seminar kurikulum merdeka belajar yang akan diselenggarakan tanggal 26 September 2022.
Menurut salah seorang yang tidak mau disebut namanya mengatakan bahwa seminar ini sudah banyak yang dipaparkan di online.
“Seminar ini sudah banyak dilaksanakan secara online dan tidak bayar atau dipungut biaya, kita juga bisa mengikutinya atau menontonnya,” kata Guru itu sambil mengatakan bahwa besok semua guru PNS dan PPPK wajib membayar sesuai harga yang sudah ditentukan oleh dinas Pendidikan kabupaten empat lawang Sumatera Selatan.
Biaya yang minta oleh dinas Pendidikan Empat Lawang ini bervariasi meskipun judul seminar sama dan JP yang sama.
Adapun biaya tersebut adalah,
guru bersertifikasi harus membayar Rp. 350.000,
guru PNS sebesar Rp. 250.000,
dan guru PPPK sebesar Rp. 200.000.
Sementara menurut para guru seharusnya Dinas Pendidikan Tidak memaksakan keikutsertaan para guru dalam seminar tersebut, apalagi guru dibebani biaya yang cukup besar.
“Jangan memaksalah, toh banyak guru yang sudah tahu kurikulum merdeka belajar itu, bahkan sudah sudah ada yang memiliki sertifikat,”
Seperti yang diketahui bahwa program kurikulum merdeka belajar ini adalah program dari kementerian Pendidikan dan kebudayaan, Program ini juga sudah disosisalisasikan lewat seminar online dan tidak berbayar dengan naras sumber langsung dari kementerian dikbud.
Dalam pengumuman yang beredar di WA, seminar ini dilaksanakan oleh dinas Pendidikan Kabupaten Empat Lawang Sumatera Selatan pada hari Senin 26 September 2022.
Sampai berita ini diterbitkan Sekda Empat Lawang Fauzan Khoiri AP MM dan PLT Dikbud Empat Lawang Drs. John Heri, engan Berkomentar saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp terkait acara Seminar Regional Kurikulum Merdeka yang dipungut biaya Begitu besar. (SI)