Usai Senam Sehat, Tri Adhianto Tinjau Draenase Perum Griya Mustikasari -->

Iklan Semua Halaman

 


Jika ada yang mendapat intimidasi atau tindakan tidak menyenangkan lainnya dari anggota GNI, silahkan lapor ke redaksigni@gmail.com, untuk pengiriman berita kegiatan kampus, sekolah , sosial kemasyarakatan, lainnya silahkan di nomor center kami

 




Usai Senam Sehat, Tri Adhianto Tinjau Draenase Perum Griya Mustikasari

9/05/2021

 


Globalnewsindonesia.com.- Bekasi Kota,- Berdasarkan laporan Ramli selaku Ketua RW 09 Kelurahan Mustikasari, Perum Griya Mustikasari merupakan Perumahan yang sering terjadi banjir apabila saat musim penghujan tiba.


Tri Adhianto didampingi Istri Wiwiek Hargono memenuhi undangan warga masyarakat perum. Griya mustikasari untuk melakukan senam sehat bersama di Posko RW 09 Perum. Griya mustikasari Kecamatan Mustika jaya, Minggu (05/09/2021).


Usai senam sehat, Tri Adhianto diberikan kesempatan untuk memberikan sambutan kepada warga masyarakat dan peserta senam sehat yang hadir dilokasi tersebut.




Dalam sambutannya Tri menyampaikan, Kota Bekasi memang sudah berada di posisi ppkm level 03, beberapa aktifitas sudah diperbolehkan, akan tetapi bukan berarti mengendurkan protokol kesehatan, protokol kesehatan harus tetap dijaga.


"Kota Bekasi memang sudah masuk ke ppkm Level 03, beberapa aktifitas sudah mulai diperbolehkan, akan tetapi jangan kendur prokesnya, tetap gunakan masker saat bepergian, dan yang belum melakukan vaksinasi sampai tahap 2, segera lakukan vaksin," ujar Tri Adhianto.


Selepas sambutan selesai, pria yang akrab disapa mas Tri langsung meninjau drainase dan pompa air yang tidak berfungsi lagi yang menjadi penyebab terjadi banjir dilokasi tersebut saat musim penghujan tiba.


Saat peninjauan warga masyarakat menyampaikan adanya perbedaan kedalaman drainase yang dimiliki perum. Griya dengan kampung sebelah perumahan, yang menyebabkan air pada saluran tidak dapat mengalir sebagaimana mestinya.


Atas permasalahan tersebut, Wakil Wali Kota Bekasi langsung memberikan tanggapan, bahwasanya Pemerintah Kota Bekasi akan menugaskan perwakilan dari dinas BMSDA untuk melakukan analisa terlebih dahulu sebelum dilakukan keputusan tindakan apa yang akan dilakukan selanjutnya.(JKS)