GlobalnewsIndonesia.com,- CIANJUR,- Pemerintah Kabupaten Cianjur saat ini ada di level 3, dan tentunya sedang mempersiapkan persyaratan-persyaratan untuk dilaksanakannya pembelajaran tatap muka.
Diataranya zonasi Kecamatan yaitu verifikasi dan evaluasi daerah atau Kecamatan mana saja yang bisa melaksanakan belajar tatap muka.
Oleh karena itu menurut Bupati Cianjur H. Herman Suherman, tentunya infrastruktur yang sudah memenuhi protokol kesahatan, izin orang tua, dan tata cara pembelajaran, saat launching mobile vaksinasi di MAN 2, Jumat (13/8/21).
" Serta yang paling penting adalah mempercepat pemberian vaksin bagi para tenaga pengajar atau guru sehingga bisa memberikan jaminan kenyamanan belajar mengajar nantinya, "kata Bupati
Untuk itu H. Herman Suherman menambahkan, semua upaya yang dilakukan tersebut untuk mendorong daerah atau Kecamatan yang peningkatan covidnya masih tinggi, sehingga daerah yg masih berada di zona merah bisa lebih cepat dalam penanganan dan anak- anak bisa kembali bersekolah.
Sedangkan upaya lain yang sedang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Cianjur yaitu dengan melucurkan program Mobile Vaksinasi yang hari ini telah dimulai di MAN 2 Cianjur ini.
" Dan program ini akan dilaksanakan di seluruh Kecamatan tentunya dilakukan dalam rangka akselerasi vaksinasi covid 19 bagi remaja dan pelajar, "jelasnya.
Pada kesempatan itu pun dilaksanakan penyerahan Donasi dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk dukungan penanganan covid 19 di Kabupaten Cianjur berupa cover 300 buah, masker 1000 pcs, sarung tangan 200 pcs, APD set 200 paket dan 1000 vial vaksin yang diterima langsung oleh Bupati Cianjur H. Herman Suherman dari Gugus Tugas Covid 19 Jawa Barat.(yn)