Komentar
Globalnewsindonesia.com, - Redelong :- Penjabat Bupati Bener Meriah meminta agar para kepala sekolah (Kepsek) dan para guru dapat memberikan pemahaman terkait Stunting kepada anak didiknya. Hal tersebut disampaikan Drs. Haili Yoga, M.Si saat bertindak sebagai inspektur apel pagi di SMP Negeri 1 Bandar, Kecamatan Bandar, Rabu (26-10-2022)
Apel pagi dalam rangka aksi gizi serentak secara Nasional di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Bandar saat itu turut dihadiri oleh Plt. Sekda Armansyah, SE.,M.Si, Plt. Asisten Pemerintahan, Keistimewaan Aceh dan Kesra Khairmansyah, S.I.P.,M.Sc, Pj. Ketua TP-PKK Bener Meriah Rinawati, S.SIT, Plt. Ketua DWP Bener Meriah Sukarni Armansyah, Kadis Kesehatan, Sekretaris Dinas Pendidikan Bener Meriah, Camat Banda beserta unsur Forkopimcam Kecamatan Bandar, Kapus Bandar, para kepala sekolah SMP, serta para guru.
"Kami juga ingin paru guru selaku pendidik memahami apa itu Stunting, sehingga para guru nantinya mampu memberikan pemahaman Stunting kepada muridnya. Karena begitu penting pemahaman Stunting, sehingga Bener Meriah tidak ada lagi generasi yang Stunting,"ujar Pj. Bupati Bener Meriah.
Lebih jauh disampaikan Pj. Bupati Drs. Haili Yoga, M.Si, guru harus memiliki edukasi terkait Stunting untuk para muridnya, sehingga dengan edukasi tersebut para anak didik di Bener Meriah dapat memahami apa itu Stunting dan bagaimana penangan yang harus dilakukan, serta giat apa yang harus dikerjakan agar Stunting tidak lagi terjadi di Bener Meriah.
"Ingat gizi itu penting, memahami Stunting itu penting. Sehingg generasi Bener Meriah kedepannya adalah generasi yang cemerlang, sehat, kuat dan jauh dari kata stunting," harapnya.
Pantauan di SMPN 1 Bandar, Usai memimpin apel pagi Pj. Bupati Drs. Haili Yoga, M.Si pimpin minum tablet tambah darah secara serentak dengan tema " Mari Bersama Ciptakan Remaja Putri Yang Glowing dan Berprestasi. Kegiatan minum tablet tambah darah tersebut di ikuti para pelajar putri di SMPN 1 Bandar. (Hadi)