Komentar
Globalnewsindonesia.com,- Bener Meriah – Berkaitan dengan Festival Arung jeram yang akan digelar pada tanggal 22-23 Juni 2022 di Kampung Negeri Antara, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bener Meriah Irmansyah, S.STP, M.SP mengatakan festival olahraga arung jeram ini merupakan bagian kegiatan yang baru pertama kali dalam rangkaian Elephant Rafting Festival.
“Festival ini bakal memanjakan penggila olah raga arus deras tersebut,” Ujar Irmansyah.
Dimana kultur dan karakter sungainya pun sangat mendukung, serta memenuhi syarat untuk dijadikan arena arung jeram.
Meski arus debit airnya tidak terlalu besar ataupun juga tidak terlalu kecil. Lokasinya yang sangat setrategis terletak di tengah pemandangan indah yang diapit oleh perbukitan menjadikan sungai ini layak untuk dijajal para pencinta olah raga arung jeram.
“Para peserta juga akan kami ajak kampanye lingkungan hidup dengan menanam jeruk lemon dan memunguti sampah di sekitar lokasi. Sebagai bentuk mengajak mereka terus menjaga lingkungan, khususnya di daerah destinasi wisata Negeri Antara Bener Meriah,” terang Irmansyah.
Setiap tim arung jeram akan mengikuti satu bentuk perlombaan yaitu Down River Race (DRR) dan Fun Rafting, pengarungan sejauh 3 kilometer ditempuh selama 40 menit hingga 1 jam.
Nantinya para peserta juga akan disemangati dengan acara camping Ground 300 tenda, memandikan gajah jinak sekaligus edukasi mitigasi konflik gajah liar dan Manusia.
Elephant Rafting Festival ini melengkapi ajang sport tourism dalam rangkaian kegiatan di Kabupaten Bener Meriah Tahun 2022, Festival ini salah satu perwujudan konsep pariwisata berbalut olah raga yang di laksanakan di daerah beriklim sejuk dan berjuluk Negeri Kopi itu untuk mendongkrak minat para wisatawan baik domestic maupun mancanegara nantinya kedepan juda oleh para pecinta alam yang dating berkunjung wisatawan gayo Adventure.
Camat Pintu Rime Gayo Eddy Iwansyiah Putra, SH mengatakan, sungai Peusangan yang terletak di Desa Negeri Antara KM 40 Kecamatan Pintu Rime Gayo Kabupaten Bener Meriah telah menjadi arena olah raga air sejak lama.
Disana telah berkembang mulai dari rafting dengan perahu karet serta tubbing sekaligus bisa menikmati pemandangan satwa-satwa liar gajah dan gajah jinak di seputaran kawasan Alue Peusangan Kabupaten Bener Meriah.
Camat Pintu Rime Gayo Eddy Iwansyah Putra SH menjelaskan, kini sudah mulai banyak wisatawan yang dating hanya untuk menikmati wisata alam ini dan semakin ramah nya manusia dengan wahana air sungai dan ekosistem hayatinya.
“Maka untuk menggencarkan hal tersebut kami menggelar festival arung jeram dalam kesempatan MTQ Aceh ke – XXXV yang sedang berlangsung saat ini di Kabupaten Bener Meriah yang juga turut di hadiri rombongan kafilah dari 23 kabupaten kota se-Aceh, disinilah saat nya kita mempromosikan bahwasanya kita memiliki potensi dan SDA dalam wisata arung jeram yang tidak semua daerah memilikinya,” Pungkas Eddy.
Ketua Pelaksana Eddy Iwansyah Putra, SH. Menambahkan, kami seluruh panitia sudah cukup siap dalam menyukseskan kegiatan ini, nantinya kegiatan ini akan diikuti oleh SKPK se-Kabupaten Bener Meriah dan 25 Club para rafter se-Aceh yang sudah bergabung. [Yh]