Komentar
Globalnewsindonesia.com,- Banda Aceh - Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) didukung Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Aceh dan Instansi Lembaga Terkait serta Perwakilan 10 Sekolah di Banda Aceh, melaksanakan Simulasi Gempa dan Tsunami dalam rangka memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana Tahun 2022 yang dilaksanakan di Aula BPBA dan 10 Sekolah, Kamis (21/04/2022).
Kepala Pelaksana BPBA, Dr. Ir. Ilyas, MP, melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBA, Bobby Syahputra, SE, M.Si menyampaikan Hari Kesipasiagaan Bencana Tahun 2022 mengangkat tema utama Siap Untuk Selamat dengan sub tema Keluarga Tangguh Bencana Pilar Bangsa Menghadapi Bencana.
Lebih lanjut, Kepala Pelaksana BPBA yang diwakili Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBA, menjelaskan, Simulasi Gempa dan Tsunami dimaksud diikuti pihak pentahelix antara lain perwakilan Kodam Iskandar Muda, Kepolisian Daerah Aceh, Dinas Sosial Aceh, Dinas Pendidikan Aceh, Dinas Kesehatan Aceh, Dinas PUPR Aceh, Dinas Perhubungan Aceh, Dinas Perkim Aceh, BMKG Aceh Besar, Basarnas Aceh, Forum PRB Aceh, TDMRC Aceh, RAPI Aceh, PMI Aceh, Human Inisiative, BPBD Kota Banda Aceh dan BPBD Kabupaten Aceh Besar.
Sementara perwakilan dari 10 Sekolah di Banda Aceh yang terlibat dalam Simulasi Gempa dan Tsunami Aceh antara lain SLB Pembina, SLB Bukesra, SMPN 2, SMPN 14, SMPN 8, SMP BMIS, MTsN 1, MTsN Rukoh dan MTs Darusyariah serta SMP Methodist.
Simulasi Hari Kesiapsiagaan Bencana Tahun 2022 yang dilaksanakan BPBA, dengan ancaman Gempa dan Tsunami Aceh, lanjut Bobby Syahputra.
Kepala Seksi Kesiapsiagaan BPBA, Fazli, SKM, M.Kes lebih lanjut menjelaskan, rangkaian Simulasi Gempa dan Tsunami Aceh dalam rangka Hari Kesiapsiagaan Bencana Tahun 2022, diawali rapat persiapan sebanyak dua kali tanggal 12 April dan 19 April 2022 yang dihadiri oleh para Fasilitator dan Petugas Lapang baik dari Instansi/Lembaga Terkait maupun perwakilan dari 10 Sekolah di Banda Aceh.
Pada rapat persiapan tersebut, 3 orang Narasumber masing-masing menyampaikan materi yaitu tahapan simulasi dan sistem komando penanganan darurat bencana disampaikan oleh Narasumber Fazli, SKM, MKes, Materi Sistem Peringatan Dini dan Penanganan Darurat Bencana Tsunami Aceh serta Skenario Simulasi Gempa dan Tsunami disampaikan oleh Ihwan Julmi serta Materi Petunjuk Teknis Evakuasi Mandiri Simulasi Gempa dan Tsunami Aceh disampaikan oleh Rizki Wan Okta, M.Si.
"Jumlah keseluruhan peserta simulasi gempa dan tsunami Aceh sebanyak 600 orang terdiri dari 100 orang Fasilitator dan Petugas Lapang serta 500 orang dari Siswa/i perwakilan dari 10 sekolah di Kota Banda Aceh," kata Fazli.
Simulasi dilaksanakan tanggal 21 April 2022 pukul 14.30 WIB, berdasarkan kesepakatan bersama saat rapat persiapan, mengingat tanggal 26 April nya sekolah sudah memasuki masa liburan.
Para Kepala Sekolah dari 10 Sekolah yang terlibat dalam Simulasi Gempa dan Tsunami Aceh dalam rangka Hari Kesiapsiagaan Bencana, merasa bersyukur dan berterimakasih kepada Kepala Pelaksana BPBA dan seluruh Instansi/Lembaga terkait atas pelibatan sekolahnya mengikuti rangkaian kegiatan HKB 2022 karena sangat bermanfaat untuk meningkatkan pemahaman para siswa sebagai salah satu kelompok rentan terutama siswa/i berkebutuhan khusus untuk menyelamatkan diri dari ancaman bencana yang kapan saja bisa terjadi sehingga dengan adanya simulasi tersebut mereka lebih siaga dan siap untuk selamat
"Kepala Pelaksana BPBA menyampaikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada seluruh Instansi/Lembaga Terkait dan Perwakilan 10 Sekolah di Kota Banda Aceh atas partisipasinya mensukseskan Simulasi Gempa Bumi dan Tsunami Aceh dalam rangka Hari Kesiapsiagaan Bencana Tahun 2022 dilaksanakan merujuk pada Peraturan Gubernur Aceh Nomor 43 Tahun 2010 tentang Sistem Peringatan Dini dan Penanganan Darurat Bencana Tsunami Aceh," tutup Abi Ilyas.(RM)