Penemuan Kerangka Manusia Gegerkan Warga Manggarai Timur NTT. -->

Iklan Semua Halaman

 


Jika ada yang mendapat intimidasi atau tindakan tidak menyenangkan lainnya dari anggota GNI, silahkan lapor ke redaksigni@gmail.com, untuk pengiriman berita kegiatan kampus, sekolah , sosial kemasyarakatan, lainnya silahkan di nomor center kami

 




Penemuan Kerangka Manusia Gegerkan Warga Manggarai Timur NTT.

KIM(Kelompok Informasi Masyarakat)
12/09/2021


GlobalNewsIndonesia.Com- Borong NTT, ---Rabu tanggal (81/2/2021) sekitar pukul 11.20 wita, Lurah Ulung Baras Rofinus H. Erley mendatangi SPKT Polsek Sambi Rampas di Pota melapor telah mendapat  informasi dari warga Kelurahan Ulung Baras bahwa ada penemuan kerangka Manusia di Hutan Kul, Kelurahan Nanga Baras Kecamatan Sambi Rampas Kabupaten Manggarai Timur.


Dengan sigap tepat Pukul 12.00 wita, Ka SPKT II Polsek Sambi Rampas Bripka Leonardus Beke, Kanit Reskrim Polsek Sambi Rampas Bripka Hamdan, Kanit Binmas Polsek Sambi Rampas BRIPKA Syamsudin, Lurah Ulung Baras Rofinus H. Erley, Babinsa Ulung Baras SERTU Oracio Da Costa, Petugas Puskesmas Pota Amirudin, S.Kep., dan 1 orang Sat. Pol. PP Kecamatan Sambi Rampas mendatangi TKP.


Petugas tiba di TKP sekitar pukul 14.00, terlihat  tulang manusia berserakan, dan ditemukan barang bukti disekitar TKP berupa; baju kaos loreng lengan panjang, celana coklat, kain sarung Manggarai warna hitam, kain warna biru, Handphone 1 buah, gelang 2 buah, cincin emas 1 buah, handuk warna putih, sendal jepit warna hitam merek swalow, dan sebilah sabit.


Yang menemukan Kerangka tersebut pertama kali di TKP adalah, Lorensius Roni, ia mengaku bahwa sekitar pukul 09.00 wita dirinya pergi ke Lokasi Hutan Kul untuk memasang Jerat Babi Hutan, setiba di TKP, Ia melihat Tulang Manusia yang berserakan


Selanjutnya ia pulang dan menyampaikan hal yang di lihatnya di hutan kepada Gusti, kemudian kejadian tersebut dilaporkan kepada Lurah Ulung Baras perihal kejadian tersebut via telepon.


Menurut keterangan saksi atas nama Aprilia Susanti yang berada di TKP bahwa Berdasarkan Barang bukti berupa Warna Baju, celana dan perlengkapan lainnya saksi menyimpulkan bahwa Tulang manusia yang ditemukan diduga adalah Tulang dari ibu Fabi Karot yang berasal dari kampung Lempang Paji Kecamatan Elar Selatan, yang mengalami Gangguan Jiwa (Gila).


pengakuan saksi di perkirakan bulan Juni 2021 ibu Fabi Karot singgah dirumahnya dengan mengenakan Baju, Celana dan perlengkapan lainnya yang dibawa sama persis dengan yang di temukan di TKP.


Saksi juga mengaku  ibu Fabi Karot biasanya berbicara tak tentu arah, sehingga saya abadikan dengan  vidio percakapan dengan ibu Fabi Karot saat ngobrol di depan rumah dan vidio itu masih saya simpan ngakunya.


Atas kronologi yang didapat dari warga pihak petugas dari polsek pota dan tim lain yang datangi TKP mengumpulkan semua data tersebut sebagai data dukung untuk mengetahui identitas tengkorak manusia yang ditemukan tersebut.


Selanjutnya Tindakan petugas yang mendatangi TKP, mengumpulkan tulang manusia yang berserakan lemudian dibungkus dengan kain lalu disimpan didalam sebuah lubang dekat TKP dan ditutup dengan sebuah batu, sambil menunggu hasil koordinasi dengan pihak keluarga di Lempang Paji Kecamatan Elar Selatan.


Berdasarkan barang bukti yang berada di TKP dan rekaman video saksi, bahwa kerangka yang ditemukan itu milik ibu Fabi Karot yang mengalami gangguan jiwa.


Dugaan sementara, Korban meninggal karena kelaparan. 


Hingga berita ini diturunkan pihak media belum berhasil menghubungi pihak kleuarga dari ibu Fabi Karot di Kampung Lempang Paji Kecamatan Elar Selatan.


(Wens Atas)