Header Ads Widget

Integrasi Pendidikan Kapau: Langkah Bersama Membangun Mutu Pendidikan di Nagari Kapau


Globalnewsindonesia.com; Sabtu, 31 Agustus 2024, bertempat di SD Negeri 21 Kapau, berlangsung pertemuan penting yang mempertemukan lembaga-lembaga pendidikan di Nagari Kapau, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Pertemuan ini dihadiri oleh tokoh-tokoh pendidikan setempat, di antaranya Alaidin Rapani, pegiat Integrasi Pendidikan Kapau; Kepala SMP Kapau; Pimpinan Ponpes MTI Kapau; Kepala SDN 21 Kapau dan SDN 07 Kapau; serta Ketua Komite Sekolah. Turut hadir pula perwakilan Pemerintah Nagari Kapau beserta Kepala Jorong Parakmaru dan Ladang Laweh.


Pertemuan ini bertujuan untuk mengidentifikasi masalah-masalah mendasar yang dihadapi dunia pendidikan di Nagari Kapau serta mencari solusi bersama untuk meningkatkan mutu pendidikan di wilayah tersebut. Salah satu isu utama yang teridentifikasi adalah minimnya jumlah siswa di beberapa sekolah, keterbatasan pembiayaan, serta kurangnya fasilitas teknologi informasi dan tenaga pengajar khusus di bidang-bidang seperti Bahasa Inggris dan ekstrakurikuler.



Tantangan yang Dihadapi :

Di SMP Kapau dan SD Negeri 21, jumlah siswa masih berada di bawah ketentuan minimum, yaitu kurang dari 60 siswa. Selain itu, keterbatasan anggaran—yang sebagian besar terkonsentrasi pada honor guru—dan terbatasnya sarana IT menjadi hambatan dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Hal serupa juga terjadi di SD Negeri 07 dan Ponpes MTI Kapau, yang menghadapi tantangan serupa terkait peningkatan kualitas lulusan dan sarana penunjang pendidikan.


Solusi Bersama:

Dari hasil pertemuan, sejumlah solusi strategis diusulkan, di antaranya peningkatan pengetahuan dan keterampilan guru guna meningkatkan mutu lulusan. Kolaborasi antar lembaga pendidikan di Kapau, seperti SMP Kapau, Ponpes MTI, dan sekolah-sekolah dasar, juga direkomendasikan untuk menutupi kekosongan tenaga pengajar. Tidak hanya itu, peran aktif orang tua siswa, alumni, dan masyarakat luas dalam mendukung pendidikan juga ditekankan melalui penguatan komite sekolah.


Salah satu terobosan yang menarik adalah usulan untuk membuka akses jalan antar-nagari, yang dinilai dapat mendukung peningkatan jumlah siswa di Kapau. Jalan Induring menuju Pilubang Ampek Angkek dan Jalan Parakmaru ke Panampung, jika direalisasikan, diyakini dapat menghidupkan kembali mobilitas warga yang dulunya bersekolah di Kapau.


Kegiatan Kolaboratif dan Program Masa Depan:

Sejauh ini, berbagai kegiatan kolaboratif sudah mulai dijalankan. Bimbingan Bahasa Inggris untuk siswa kelas VI SD di SMP Kapau dengan bantuan guru dari MTI, serta pelatihan silat dan drumband di masing-masing sekolah menjadi beberapa contoh sukses dari kerja sama antar lembaga. Selain itu, pemberdayaan orang tua siswa, alumni, dan masyarakat untuk membantu peningkatan sarana pendidikan juga mendapat apresiasi.


Ke depan, berbagai program pendidikan kreatif direncanakan, seperti cerdas cermat antar sekolah, liga sepak bola edukatif, pengembangan ekstra kurikuler, hingga hafalan tahfidz yang dibantu oleh guru MTI. Pelatihan komputer di laboratorium Ponpes MTI juga akan menjadi bagian dari upaya memperkuat keterampilan siswa di bidang teknologi informasi.


Menyongsong Masa Depan Pendidikan yang Lebih Baik:

Pertemuan ini menandai babak baru dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Nagari Kapau. Integrasi pendidikan yang dikelola secara terpadu ini bertujuan mempersiapkan siswa agar dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, baik di Kabupaten Agam maupun di Kota Bukittinggi. Harapannya, setiap sekolah di Kapau dapat menghasilkan lulusan yang kompetitif, sehingga secara bertahap, lembaga pendidikan di Nagari Kapau akan diakui sebagai sekolah unggulan di daerah tersebut.


Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari urun rembuk pendidikan yang dilaksanakan pada 23 Juli 2022, yang telah berhasil melahirkan sejumlah program seperti pelatihan teknologi informasi untuk guru dan motivasi bagi kepala sekolah. Pertemuan selanjutnya direncanakan pada Desember 2024, di SD Negeri 07 Kapau, dengan mengundang dosen dari Padang dan Bukittinggi untuk memberikan pelatihan lebih lanjut.


Dengan semangat kolaborasi dan kerja nyata, Integrasi Pendidikan Kapau diyakini akan menjadi fondasi kokoh bagi peningkatan mutu pendidikan dan kesejahteraan masyarakat di Nagari Kapau.