Header Ads Widget

Wali Murid Pertanyakan Bantuan KIP (Kartu Indonesia Pintar)

 


Globalnewsindonesia.com,- Empat Lawang- Orang tua murid SDN 1 Tebing Tinggi, pertanyakan pencairan bantuan Kartu Indonesia Pintar (KIP) milik anaknya. Selama sejak 2018 lalu hanya satu kali menerima KIP.


“Anak saya dapat bantuan KIP Rp. 450 ribu tahun 2018 lalu, tapi di tahun 2019- 2020 dan 2021 belum menerima,” kata NY, salah satu orang tua murid SDN 1 Tebing Tinggi, Selasa (07/12).


Selain itu, buku rekening KIP milik anaknya baru dipegang tahun 2021 dan sebelumnya dipegang pihak sekolah.


“Selama ini dipegang pihak sekolah (Operator), dengan alasan takut hilang,  dan itu juga hanya ada buku rekeningnya saja sedangkan ATM-nya tidak ada,” jelasnya.


Kemuďian saat dirinya ingin melakukan print out ke bank, malah buku rekening sudah dinonaktifkan. Untuk sekedar tahu Print out agar bisa mengetahui keluar masuknya uang di buku rekening.


“Waktu saya ke bank di Talang Banyu Kecamatan Tebing Tinggi, pihak bank bilang buku rekening KIP anak saya sudah tidak aktif lagi. Sisa saldonya Rp. 5 ribu,” ungkapnya.


Sementara Operator SDN 1 Tebing Tinggi Suparno mengatakan, ada ratusan siswa yang mendapatkan bantuan KIP dan setiap penerima bantuan Rp. 450 ribu pertahun.


‘’Ada sekitar 150 siswa mendapat bantuan KIP, penerima bantuan KIP menerima Rp. 450 ribu setiap satu tahun sekali,” ungkapnya.


Kalau masalah tidak cair lagi bantuan KIP, Suparno mengatakan, langsung dari Kementerian, sebab Kementerian yang mengeluarkan nama-nama penerima bantuan.


“Itu langsung dari kementerian. Kalau kita tidak bisa,” katanya. (Tan/Si)