Selamat Jalan Junaidy Kennedy Pangaribuan (Masken) -->

Iklan Semua Halaman

 


Jika ada yang mendapat intimidasi atau tindakan tidak menyenangkan lainnya dari anggota GNI, silahkan lapor ke redaksigni@gmail.com, untuk pengiriman berita kegiatan kampus, sekolah , sosial kemasyarakatan, lainnya silahkan di nomor center kami

 




Selamat Jalan Junaidy Kennedy Pangaribuan (Masken)

Rj Samosir
8/24/2020


GlobalNewsIndonesia.Com -Belawan; Masyarakat kota medan khususnya belawan merasa kehilangan atas meninggalnya Junaidy Kennedy Pangaribuan (Masken) tokoh masyarakat belawan yang dikenal sebagai sosok pemimpin bermasyarakat yang tak akan pernah dilupakan.


Masken meninggal dunia senin dini hari sekitar pukul 04:30 wib dikarenakan sakit, dan dikebumikan senin sekitar pukul 14.30 Wib di tempat pemakaman muslim belawan lama, kecamatan medan belawan, kota medan, sumatera utara, senin (24/08/20). 


Banyak masyaraka datang kerumah duka untuk melihat dan ikut menghantarkan jenajah ke pemakan. Iptu J Pangaribuan sebelum menghantarkan jenazah memberikan kata sambutan kepada keluarga.


"Kami sangat kehilangan dengan kepergian abang ini (Masken), karena abang ini suka sekali membantu kepada siapa pun tanpa pandang siapa dia dan dari mana dia, abang ini sosok malaikat penolong bagi kami keluarga besar pangaribuan".



Begitu juga yang dirasakan Lp Sitinjak wartawan Global News Indonesia yang juga memiliki hubungan kekeluargaan dekat dengan Masken. 


"Bapak ini sosok orang yang suka menolong, saya sudah banyak ditolong bapa ini, makanya saya terkejut dan langsung saya datang melihat dan menghantarkan jenazahnya" Tangis Lp Sitinjak. 


Herianto Laut sebagai Ketua PAC Pemuda Karya Nasional kecamatan Medan Belawan juga mengucapkan kesedihannya atas meninggalnya Masken. 


"Saya sangat merasa kehilangan dengan sepeninggalnya abangda alm.  H. Junaidy Kennedy Pangaribuan, karena Beliau lah yang mengkader saya selama ini, Beliau sudah saya anggap guru buat saya di organisasi kepemudaan" ucap Herianto laut.


Dari pantauan awak media dalam peninggalan Masken, masyarakat belawan tampak terasa sedih dan kehilangan sosok pemimpin yang suka menolong dan pemimpin yang murah senyum serta pemimpin yang sangat disegani dibelawan ini, dan masyarakat berharap akan muncul pemimpin yang seperti almarhum yang murah hati suka menolong dan pemimpin yang murah senyum.


Jurnalis : Lp Sitinjak


Editor : Rj Samosir