Satu Pasien Terkomfirmasi Positif Masyarakat di Harapkan Patuh Pada Protokol Kesehatan Muda-mudahan ini Pertama dan Yang Terahir -->

Iklan Semua Halaman

 


Jika ada yang mendapat intimidasi atau tindakan tidak menyenangkan lainnya dari anggota GNI, silahkan lapor ke redaksigni@gmail.com, untuk pengiriman berita kegiatan kampus, sekolah , sosial kemasyarakatan, lainnya silahkan di nomor center kami

 




Satu Pasien Terkomfirmasi Positif Masyarakat di Harapkan Patuh Pada Protokol Kesehatan Muda-mudahan ini Pertama dan Yang Terahir

KIM(Kelompok Informasi Masyarakat)
5/07/2020


GlobalNewsindonesia.com-Bantaeng.; Pasien pertama terindikasi positif covid-19, salah seorang warga Desa Bonto Mate'ne, Kecamatan Sinoa, Kabupaten Bantaeng Sulawesi Selatan.

Hal ini di ungkapakan tim gugus Tugas percepatan Penanganan
Kabupaten Bantaeng melalui liris tim gugus di posko induk Rabu,6/5/202) pukul 19.30 wita

Pasien yang terkomfirmasi positif telah dijemput tim Gugus Tugas Covid-19 Bantaeng di rumahnya, kamp. Parang Desa Bonto Mate'ne, Kecamatan Sinoa, pada Selasa (5/5/2020) pukul 22.00 Wita.

Menurut ketua tim percepatan penangulangan covid-19 Pasien tersebut merupakan remaja 18 tahun klaster Ponpes Darul alfatah, Magetan, Jawa Timur yang baru pulang ke Bantaeng, sejak tanggal 18 April 2020 lalu.

Ketua tim Gugus Covid-19, Bupati Bantaeng, DR Ilham Azikin menyebutkan, pasien itu adalah pasien yang terkonfirmasi secara nasional sebagai pasien dengan nomor urut ke-12.095, dan pasien ini sudah melalui proses penanganan medis sesuai protokol kewaspadaan Covid-19.

Saat rapid test dia dinyatakan negatif, namun pada pemeriksaan swab yang dimuali pada 1 Mei 2020 didapati hasil bahwa pasien tersebut positif.

“Serangkaian pemeriksaan dilakukan. Saat hasil swab diterima pada 5 Mei 2020 hasilnya positif, sehingga dilakukan evakuasi menuju RSUD Anwar Makkatutu pada hari yang sama pukul 22.00 Wita,” jelas Bupati Bantaeng

Dia menambahkan, selain penanganan medis, tim Gugus Kabupaten Bantaeng telah melakukan tracing mengenai siapa saja yang telah terlibat kontak dengan pasien tersebut, dan melacak siapa yang pernah kontak dengan pasien, itu akan melalui proses pengamatan sesuai dengan protokol yang ada.

Dia menambahkan, kondisi ini menuntut kebersamaan semua pihak yang ada di Bantaeng. Agar dengan adanya pasien yang positif Corona ini, maka harapan tim gugus adalah kedisiplinan dengan intensitas yang tinggi, tentunya dengan memerhatikan protokol kewaspadaan Covid-19. Ini menuntut kebersamaan kita semua," harapnya.

Dalam kesempatan yang sama Juru Bicara Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Bantaeng, dr Andi Ihsan mengatakan, pemeriksaan swab terhadap pasien telah dilakukan pada tanggal 1 Mei 2020.

"Hasilnya diterima tanggal 5 Mei kemarin, dan beberapa orang yang diperiksa terdapat satu orang laki-laki berusia 18 tahun yang tanpa gejala terkonfirmasi positif covid-19," ungkapnya.

Dia menjelaskan berbagai penanganan telah dilakukan terhadap pasien terkonfirmasi positif ini. Seperti serangkaian protokol kesehatan, pemeriksaan tubuh hingga rapid test dan pemeriksaan swab sebanyak dua kali.

"Ini malam dikirim di Makassar, mungkin besok akan dilakukan lagi swab, semoga harapan kita pasien 12.095 ini negatif. Dan jika itu negatif maka dinyatakan sembuh," jelas Ihsan.

Data terbaru Covid-19 Kabupaten Bantaeng, 6 mei 2020 tercatat, ODP 149 orang, PDP 3 orang, dan positif 1 orang.

Olehnya itu dengan adanya satu pasien terkomfirmasi positif diharapkan agar seluruh masyarakat di Kabupaten Bantaeng patuh akan protokol kesehatan yang ada selama masa pandemi ini dan muda-mudah ini yang pertama dan yang terahir. (*) Abm