GlobalnewsIndonesia.com ; Prabumulih,Sumsel
– Adanya satu orang PDP (Pasien Dalam Pemantauan)
yang meninggal dan positif terinveksi virus Corona beberapa waktu lalu, membuat
kota Prabumulih masuk dalam zona merah. Pemkot Prabumulih meningkatkan
pengawasan guna mencegah penyebaran virus Covid 19 keseluruh daerah kota Nanas.
Walikota
Prabumulih Ridho yahya melalui kepala Dinkes dr Happy Tedjo Sumali mengatakan, saat
ini Prabumulih masuk dalam zona merah berdasarkan pernyataan oleh juru Bicara
(Jubir) Gugus Tugas Covid-19 pusat tertanggal 28 Maret 2020 yang juga
dinyatakan oleh Jubir Provinsi Sumatera Selatan. Karenanya semua pihak
diharapkan untuk mengurangi aktivitas diluar rumah jika tidak penting.
“Berdasarkan data dari
pusat Prabumulih masuk dalam zona merah. Karena ada satu pasien PDP yang
positif mengidap virus Corona meninggal dunia beberapa waktu lalu,”ujarnya.
Ditambahkannya, karenanya
Pemkot Prabumulih mengimbau agar seluruh masyarakat dapat menerap kan apa yang
diinstruksikan pemerintah guna mencegah penyebaran virus Covid 19 dengan menerapkan
gaya hidup bersih dan rajin mencuci tangan dengan sabun atau Sanitizer.
“Saat ini Pemkot sedang
melakukan proses pengadaan APD (Alat Pelindung Diri) dan mudah-mudahan dalam
waktu dekat dapat sampai keDinkes untuk segera digunakan sebagai penanganan
jika ada PDP,”pungkasnya.(Arm)