Globalnewsindonesia.com -Pagaralam; Untuk melakukan pencegahan berkembang wabah COVID-19, Pemerintah Kota Pagar Alam, telah melakukan Penyemprotan Disinfektan ke Perkantoran, Fasilitas Umum, dan Perbankan.
Pengecekan suhu tubuh kepada penumpang bus, travel yang masuk ke Kota Pagar Alam.
Beredar kabar bahwa pada tanggal 27 Maret sampai dengan 29 Maret 2020, akan dilakukan penutupan seluruh Pasar di Kota Pagar Alam.
Menindaklanjuti hal tersebut, Pemerintah Kota Pagar Alam menyatakan dengan tegas, bahwa kabar/berita tersebut adalah HOAX/tidak benar.
Adapun langkah Pemerintah Kota Pagar Alam yaitu akan melakukan Penyemprotan Disinfektan di Pasar-pasar, dengan cara buka tutup sebagian toko saat penyemprotan.
Pemerintah Kota Pagar Alam dalam menangani Wabah Pandemi COVID-19, telah menyiapkan relokasi anggaran sebesar 10 Miliar Rupiah untuk.penanganan COVID-19. Dihimbau kepada masyarakat untuk:
– Tidak menyebarkan informasi yang belum terkonfirmasi kebenarannya;
– Tetap manjaga kesehatan dengan membiasakan prilaku hidup bersih dan sehat
– Menghindari kontak fisik secara langsung, bersalam-salaman, dan berkumpul di tempat-tempat keramaian;
– Tetap tenang, tidak panik dan ketakutan yang berlebihan
– Tidak menganggap remeh/sepele terhadap wabah COVID-19
– Senantiasa Berdoa memohon keselamatan dan kesehatan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
“Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan Corona Virus Disease 19 (COVID-19) Kota Pagar Alam” (Humas Pemkot Pagaralam)