Peringati Hari Tani Nasional FPR dan Sejumlah Aliansi Sampaikan 7 Poin Tuntutan -->

Iklan Semua Halaman

 


Jika ada yang mendapat intimidasi atau tindakan tidak menyenangkan lainnya dari anggota GNI, silahkan lapor ke redaksigni@gmail.com, untuk pengiriman berita kegiatan kampus, sekolah , sosial kemasyarakatan, lainnya silahkan di nomor center kami

 




Peringati Hari Tani Nasional FPR dan Sejumlah Aliansi Sampaikan 7 Poin Tuntutan

KIM(Kelompok Informasi Masyarakat)
9/23/2021



GlobalNewsindonesia.com-Bantaeng, -Peringati Hari Tani Nasional, Fron Pejuang Rakyat FPR dan sejumalah ogarnisasi pemuda Tani dan Mahasiswa turun kejalan untuk menyampaikan sejumlah tuntutan, aksi ini digelar di depan Kantor Bupati Bantaeng dan gedung DPRD Kabupaten Bantaeng Sulsel, Kamis, (23/9/21)


Dalam orasi yang di sampaikan massa aksi selain mengakat isu Nasional, FPR juga mengakat isu lokal yang terpokus pada peningkatan petanian melalui Asusrasi pertanian secara luas dan dampak limbah industri PT.Huady yang diduga meresakan warga sekitar,


menutut KP3 untuk lebih maksimal mengawasi pengecer dalam menerapkan harga Het pupuk subsidi yang sering dimaikan oleh oknum pengecer pupuk dibeberapa wilayah. Serta meujudkan lend refrom sejati dan membangun industriliasi Nasional.





Menurut, Ahmad Pasalo aksi ini digelar selain memperingati Hari Tani Nasional ke-61, juga sebagai bentuk keprihatinan kami kepada kaum tani dikabupaten Bantaeng yang sampai saat ini masih mengeluhkan tingginya modal yang dikeluarkan untuk mendapatkan pupuk.


"Selain isu Nasional tuntutan massa aksi cenderung ke isu lokal dimana dikabupaten Bantaeng masih terjadi ketimpangan baik dari sektor pertanian juga pada kawasan PT. Nikel Aloy yang menimbulkan dampak pada masyarakat sekitar"ungkap Ahmad Pasallo


Setelah melakukan orasi secara bergantian Aliansi Pemuda Petani dan Mahasiswa diterima oleh Ketua DPRD Kabupaten Bantaeng, Hamsyah Ahmad, dan sejumlah OPD terkait untuk melakukan audens dengan sejumlah massa aksi.


Diketahui dalam memperingati Hari Tani Nasional sejumlah Lembaga yang tergabung dalam aksi FPR ini diantaranya: LKMB, FPM Sulsel, BSP Papan loe, KAPEKA, KPA Pena, PMI, AGRA Bantaeng, PEMBARU, SPMN, LINGKAR, dan NADA MERAH.


Aksi ini berjalan aman dan lancar serta mendapat kawalan ketat dari personil polres Bantaeng Sat Pol PP Kabupaten Bantaeng.(*)