Wakil Wali Kota Bekasi Tinjau 3 Lokasi Pemberian Vaksin Pertama Pfizer -->

Iklan Semua Halaman

 


Jika ada yang mendapat intimidasi atau tindakan tidak menyenangkan lainnya dari anggota GNI, silahkan lapor ke redaksigni@gmail.com, untuk pengiriman berita kegiatan kampus, sekolah , sosial kemasyarakatan, lainnya silahkan di nomor center kami

 




Wakil Wali Kota Bekasi Tinjau 3 Lokasi Pemberian Vaksin Pertama Pfizer

8/29/2021


Globalnewsindonesia.com,- Kota Bekasi,- Dalam rangka percepatan pembentukan herd immunity, Pemerintah Kota Bekasi Distribusikan 362.000 Dosis Pfizer kepada warga masyarakat Kota Bekasi yang tersebar di 56 Kelurahan.


Wakil Wali Kota Bekasi Dr. Tri Adhianto tinjau beberapa lokasi vaksinasi yang ada di Kota Bekasi, diantaranya Masjid Al Ikhsan Jakasetia, SDN 03 Jakasetia, dan Ballroom Mega Bekasi Giant Hyper Mall.


Adapun vaksin yang digunakan saat ini ialah vaksin Pfizer, dengan Quota vaksin yang disiapkan tiap-tiap kelurahan ialah 5000 perhari, pelaksanaannya dibreakdown kembali menjadi 5 titik vaksinasi agar tidak terjadi penumpukan peserta vaksin disetiap titiknya.




Pria yang akrab disapa Mas Tri memberikan apresiasi kepada warga masyarakat Kota Bekasi atas antusias yang tinggi dalam merealisasikan pelaksanaan vaksinasi, atas kesadaran masyarakat pentingnya akan kesehatan, dan dengan dosis tambahan yang diberikan saat ini, diperkirakan penerima vaksin sudah mencapai sekitar 50% dari target yang ditentukan.


"Terimakasih atas antusias warga masyarakat dalam mensukseskan program vaksinasi, kesadaran akan kesehatan sudah tertanam pada warga masyarakat, dengan dosis tambahan yang ada, perkiraan target vaksinasi telah mencapai sekitar 50%," ujar Tri Adhianto.


Menurut World Health Organization (WHO), diambil berdasarkan data dari produsen, vaksin Pfizer atau BNT162b2 terbukti memiliki efektifitas hingga 95% terhadap Covid-19 dalam uji klinis skala besar.


Tri Adhianto juga menyampaikan, apapun jenis vaksin yang disiapkan oleh Pemerintah diharapkan dapat diterima oleh warga masyarakat, karena vaksin yanh dipersiapkan sudah pasti melewati uji klinis terbukti aman dan halal.(JKS)