Pamit Beli Obat Nyamuk Riska Gadis Dibawah Umur di Bantaeng, Tak Kunjung Pulang -->

Iklan Semua Halaman

 


Jika ada yang mendapat intimidasi atau tindakan tidak menyenangkan lainnya dari anggota GNI, silahkan lapor ke redaksigni@gmail.com, untuk pengiriman berita kegiatan kampus, sekolah , sosial kemasyarakatan, lainnya silahkan di nomor center kami

 




Pamit Beli Obat Nyamuk Riska Gadis Dibawah Umur di Bantaeng, Tak Kunjung Pulang

KIM(Kelompok Informasi Masyarakat)
6/10/2021



Foto: Fati Orang tua Riska memperlihatkan KK dan akte lahir Anaknya Kamis,(10/6/21)


GlobalNewsindonesia.com-Bantaeng, -Seorang pelajar di Kelurahan Onto Kec.Bantaeng Kabupaten Bantaeng Sulawesi selatan hilang tanpa kabar


Diketahui Riska (12) warga kp. Beru kelurahan Onto dikabarkan hilang pada senin (12/5/21) pukul 19.00 wita, menjelang bulan puasa 1442 hijriah, setelah pamit untuk beli obat nyamuk di salah satu toko dekat rumahnya.

 

Menurut warga sekitar Riska dijemput seorang lelaki dengan mengedarai sebuah motor.


Sementara itu dengan derai air mata, Pati orang tua Riska saat ditemui awak media dirumahnya Kamis,(10/6/21), mengatakanya sejak Riska menghilang Bulan Mei lalu, sampai saat ini belum ada kabar tentang keberadaanya.


" Ia pamit beli obat nyamuk tanpa membawa apa-apa hanya pakaian dibadan."kata Pati dengan nada sedih


Berbagai cara sudah dilakukan pihak keluarga bersama dengan pemerintah kelurahan Onto, Babinsa dan Bhabinkantibmas melakukan koordinasi untuk mencari keberadaanya


"Kami punya budaya Si'ri Napacce, kalaupun kawin lari saya ingin tau keberadaanya, takutnya Riska jadi korban perdagangan manusia (trafficking) apa lagi masih dibawah umur."ujarnya


Berbekal bukti chat melalui media sosial facebook dan WatsApp yang terahir dikirim, pihak keluarga didampingi Lurah Onto, Muhammad Arifin S.Sos, Babinsa, Sertu Safar Rais JS dan Bhabinkantibmas, Bripka Nurtaufik serta Ketua RT Kp.Beru Samsu dan keluarga melakukan penelusuran keluar daerah.


Foto istimewa: Riska 

Menurut Samsu Ketua RT kp Beru, berbekal bukti chat WatsApp kita menemui keluarga lelaki R yang beralamat di desa Rappo Lemba Kec.Tompobulu Kabupaten Gowa, yang diduga membawa lari Riska.


Namun dihadapan orang tua dan pemerintah setempat lelaki R mengaku hanya kenal lewat facebook dan tidak ada hubungan special dengan Riska ia hanya memberi info bahwa Riska telah dibawah lari oleh lelaki yang telah beristri di Kab.Takalar


Itupun saya tau dari orang Bantaeng sendiri, Sambil memberikan foto dan nomor selulernya"ungkap Samsu mengutip kata R.


Peristiwa ini sempat diunggah berbagai akun facebook dan viral di group Info Kejadian Bantaeng


Sayangnya sampai saat ini belum ada tanda-tanda dimana keberadaan anak ke-empat pasangan Alm Saido - Pati, yang masih duduk dibangku kelas II disalah satu madrasa di Desa Mamampang Kec.Eremerasa


Saat ini pihak keluarga akan melaporkan kembali peristiwa hilangnya Riska dan berharap pihak kepolisian Resor Bantaeng dapat membantu.


Melaui media ini pihak keluarga juga berharap agar siapapun yang melihatnya agar memberikan informasi kepada pemerintah setempat atau kepolisian terdekat.(*)


Tim: for JB Bantaeng