Seorang PNS di Manggarai Timur Meninggal Dunia di Saat Jam Kerja -->

Iklan Semua Halaman

 


Jika ada yang mendapat intimidasi atau tindakan tidak menyenangkan lainnya dari anggota GNI, silahkan lapor ke redaksigni@gmail.com, untuk pengiriman berita kegiatan kampus, sekolah , sosial kemasyarakatan, lainnya silahkan di nomor center kami

 




Seorang PNS di Manggarai Timur Meninggal Dunia di Saat Jam Kerja

4/22/2021


GlobalNewsIndonesia.Com,- Borong NTT,      Antonius Paduansi,A.Md salah Satu pegawai Kecamatan di Manggarai Timur NTT meninggal dunia disaat sedang menjalani aktifitas di kantornya.


Tanggal, (19/4/2021) Antonius Paduansi,A.Md masuk kantor pukul 07.30 menggunakan kendaraan sepeda Motor peribadi,


Kemudian langsung masuk ke ruang kerja seksi Pemerintahan dan melakukan pekerjaan seperti biasanya.


Di ruang kerja Ia langsung sibuk melayani Penjabat Kepala Desa Golo Ndari dalam rangka perbaikan SK Pergantian Perangkat Desa Golo Ndari,


Selang Waktu Antonius Paduansi,A.Md di datangi oleh Sekcam Lamba Leda Selatan, Heribertus D. Daus, S.Sos untuk memberitahukan tentang Pelaksanaan ujian Dinas Kenaikan Pangkat, Saat itu sempat Ia balik bertanya kepada sekcam terkait jam kegiatannya,


Kemudian Ia meninggalkan ruangan kerja Sekcam menuju ruang Komputer bersama Sisilia Mues untuk melanjutkan Laporan penduduk Bulanan dari Kecamatan Lamba Leda Selatan, 


Sementara Kerja dan entri laporan, kepada Sisilia Mues Ia mengeluh kalau dadanya perih dan sakit kemudian badannya juga lemes, selang waktu tiba tiba Ia pun lemes dan dari mulutnya mengeluarkan busah


Sisilia Mues teman duduknya jadi panik dan berteriak  minta tolong tetapi tidak ada satupun yang mendengar teriakan itu,


Sisilia Mues akhirnya meninggalkannya dan lari keluar mendapati teman teman kantor yang lain, 


Teman teman kantor akhirnya datang dan bantu kemudian langsung di hantar ke puskesmas terdekat yaitu puskesmas Mano untuk di rawat lebih lanjut,


Pihak Medis di Puskesmas Mano selanjutnya memberikan tindakan penyelamatan dengan segala cara, tetapi Tuhan berkehendak lain, 


Sekitar Pukul 10.30 Wita, pihak Medis Puskesmas Mano menyatakan nyawa Antonius Paduansi,A.Md sudah tidak bisa tertolong lagi.


Saat Media menghubungi pihak keluarga melalui Telpon Kamis, (22/4/2021) Pukul 08.03 malam menyampaikan,


"Kami pihak keluarga menerima ini dengan iklas dan mungkin inilah takdirnya, karena selama ini Ia tidak pernah mengeluh soal sakit yang Ia derita entah dia sembunyikan atau bagaimana kami juga tidak tau,


Untuk riwayat sakit yang dia derita selama ini juga  kami tidak mrngetahui itu, intinya kami iklas dan kita doakan sama sama saja agar arwahnya di terima di sisi kanan Allah Bapa di dalam surga" 


Dari kejadian ini pihak keluarga A.P hanya berharap kepada pihak pemerintah agar  kiranya dapat sesegera mungkin bisa membantu pihak keluarga yang ditinggalkan almarhum, terutama doa penghiburan kepada sang istri dan anak yang Ia tinggalkan. (wens)