Curah Hujan Tinggi,Satu Rumah Warga di Matim Roboh -->

Iklan Semua Halaman

 


Jika ada yang mendapat intimidasi atau tindakan tidak menyenangkan lainnya dari anggota GNI, silahkan lapor ke redaksigni@gmail.com, untuk pengiriman berita kegiatan kampus, sekolah , sosial kemasyarakatan, lainnya silahkan di nomor center kami

 




Curah Hujan Tinggi,Satu Rumah Warga di Matim Roboh

2/06/2021

 



GlobalNewsIndonesia.Com,- Borong,- Curah hujan dengan intensitas tinggi selama berminggu minggu mengakibatkan Satu unit  Rumah hunian warga Kampung Ntaram, Dusun Golo Lantar, Desa Golo Ngawan RT 09 RW 04 Kecamatan Congkar jadi korban. Abdul Hatim pemilik Rumah saat di temui Media Sabtu, (06/02/2021) menceritakan kronologi kejadian,  


"Kamis, (28/1) pukul 04.00 dini Hari Kami seisi Rumah sedang dalam kondisi tidur lelap tiba tiba sadar karena merasa seperti ada gempa bumi


Saat Kami bangun suara retakan tembok Rumah dan gesekan balok atap Rumah semakin terdengar jelas, tau taunya kondisi Rumah sudah bergeser dan lantai rumah terbelah, tuturnya dengan wajah sedih.




Melihat kondisi Rumah seperti itu ,Kami sekluarga kemudian berhamburan keluar untuk menyelamatkan diri


Saat berada di luar Rumah Kami melihat kondisi tanah dan Rumah sudah bergeser ke belakang dan terlihat jatuh turun dari kondisi semula", cetus Hatim sang pemilik Rumah.


"Sekarang Saya bersama anak dan isteri bingung mau tinggal di mana dan kepada siapa Kami minta pertolongan, harapan Kami kiranya Pemerintah bisa membantu"


Terkait kerugian yang di alami di perkirakan Rp110 juta karena Rumah tembok permanen dan keramik, pungkasnya.


Kepala Desa Golo Ngawan Flafianus Endong saat di konfirmasi langsung oleh media ini terkait musibah yang di alami Warganya menyampaiakan,


"Saya Secara peribadi dan segenap aparat Desa Golon Ngawan menyampaikan turut perihatin atas musihabah yang di alami keluarga Satim"


Di sisi lain Flafianus juga menyampaikan keluhannya mengatasi musibah tersebut, 


"Saya mengalami kesulitan dalam menanggulani bencana yang di alami keluarga Bapak Satim karena kejadiaan itu terjadi di awal Tahun sementara kondisi keuangan Desa Masih belum ada" cetus sang Kades


Semoga Dinas Terkait bisa membantu dan mengatasi kondisi yang di alami warga Saya yang sedang di rundung susah karena kehilangan tempat tinggalnya" pungkas Kades Flafianus. (Wens)