World Tourism Day 2020 Dipusatkan di Jeneponto -->

Iklan Semua Halaman

 


Jika ada yang mendapat intimidasi atau tindakan tidak menyenangkan lainnya dari anggota GNI, silahkan lapor ke redaksigni@gmail.com, untuk pengiriman berita kegiatan kampus, sekolah , sosial kemasyarakatan, lainnya silahkan di nomor center kami

 




World Tourism Day 2020 Dipusatkan di Jeneponto

KIM(Kelompok Informasi Masyarakat)
9/28/2020

GlobalNewsindonesia.com - Jeneponto,  - Hari Pariwisata Dunia atau World Tourism Day kembali diperingati. Tahun 2020 ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (SulSel) melalui Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan (DisBudPar) mempercayakan Kabupaten Jeneponto sebagai tuan rumah peringatan tersebut.

Tepatnya di Pantai Mallasoro, Desa Mallasoro, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto. Berjarak kurang lebih 7 Kilometer dari jalan poros Takalar-Jeneponto.

Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (DisParBud) Kabupaten Jeneponto bekerja sama GenPI (Generasi Pesona Indonesia) merayakannya dengan menggelar Kemah Wisata selama 2 hari.

"Terima kasih kepada Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Provinsi Sulawesi Selatan, pak Kadis yang diwakili Ibu Syamsuniar Malik selaku Kabid Pengembangan Pemasaran bisa hadir. Kita patut berbangga karena Jeneponto didaulat sebagai tuan rumah Hari Pariwisata Dunia", ungkap Sekretaris DisParBud Jeneponto, Muhammad Hatta, Sabtu malam (26/09/20).

Dia juga mengapresiasi GenPI dan seluruh pihak termasuk sponsorship yang banyak mendukung terselenggaranya acara. Malam itu, beragam hiburan ditampilkan.

Di antaranya tarian dan hadirnya Icha The Voice Indonesia mengguncang panggung beralaskan pasir putih, beratapkan gemerlap bintang. Termasuk penyambutan tarian dan pengalungan bunga bagi Syamsuniar Malik yang didampingi Ahmad Yusran selaku Kasi Pembinaan Event DisBudPar SulSel sekaligus Ketua GenPI SulSel.

"Semoga kita sekalian para Pemerhati Wisata dan Pelaku Wisata lebih giat lagi dengan harapan kepariwisataan Jeneponto semakin meningkat. Ada 16 destinasi di Jeneponto saat ini", tambah dia.

Sementara itu, Nurdin Leo dalam laporannya sebagai Ketua Panitia menyampaikan bahwa Kemah Wisata itu akan dirangkaikan dengan aksi bersih-bersih di sekitar kawasan destinasi. Karenanya dia mengajak masyarakat dan peserta kemah ikut andil menjadikan Pantai Mallasoro lebih bersih dari sebelumnya.

"Hari Minggu kita akan bersih-bersih di pantai ini. Saya harap kita semua bisa bergabung membersihkan", imbuhnya.

Dia juga berharap akan semakin banyak kegiatan bisa dilaksanakan di destinasi itu. Diketahui Pantai Mallasoro dijadikan lokasi Kite Surfing bagi pelancong.

Penulis : Azis (AMBAE)
Editor   : Abm