UTD PMI Lumajang Terima donor Plasma pertama dari pasien sembuh Covid-19 -->

Iklan Semua Halaman

 


Jika ada yang mendapat intimidasi atau tindakan tidak menyenangkan lainnya dari anggota GNI, silahkan lapor ke redaksigni@gmail.com, untuk pengiriman berita kegiatan kampus, sekolah , sosial kemasyarakatan, lainnya silahkan di nomor center kami

 




UTD PMI Lumajang Terima donor Plasma pertama dari pasien sembuh Covid-19

7/10/2020
Wakil Bupati Indah Amperawati saat mengunjungi PMI.

Globalnewsindonesia.com,- Lumajang,-Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Kabupaten Lumajang, menerima donor plasma darah pertama dari pasien Positif Covid-19 yang telah dinyatakan sembuh pada 13 Juni 2020 lalu.

Mudah-mudahan ini bisa menjadi obat penyembuh bagi pasien yang terkonfirmasi Covid-19 tidak hanya di Lumajang tapi dimanapun, kalau kabupaten lain  membutuhkan alat ini tentu bisa dimanfaatkan, harap Wakil Bupati Lumajang Indah Aperawati, pada kunjungannya di PMI Jumat (10/07/2020).

Untuk lebih lanjut Bunda Indah mengatakan, ini kebetulan golongan darah pendonornya AB, dan dimungkinkan akan datang yang sembuh dari golongan dara A, B, atau O, supaya dapat membantu pasien yang lain,"Jelasnya.

Rivaldi, pasien yang telah dinyatakan sembuh, merasa bangga bisa mendonorkan Plasma demi menolong sesama dan berharap bisa bermafaat bagi orang lain.

Sementara itu Dokter Spesialis Paru RSUD dr Haryoto Lumajang  yang juga penanggung jawab Covid-19, dr Dwi Yuliati Sp.P menjelaskan bahwa zat antibody yang ada dalam plasma darah pasien Covid-19 yang telah sembuh dapat membantu menitralisir virus covid-19 yang ada pada pasien, untuk itu prosudur pengambilan plasma darahnya harus melalui kontrol yang sangat ketat.

Dengan melalui scening HIV, Hepatitis, melalui tes swab ulang itu dilakukan pada Rivaldi (pendonor).

dr Yuli menjelaskan bahwa memang belum ada obat yang pasti untuk menuembuhkan pasien Covid-19, namun convalescent plasma atau terapy plasma dapatmenjadi alternatif yang bisa dilakukan san terbukti cukuo efektif dalam menaikan tinhkat kesembuhan dari Covid-19," Tuturnya.

Dalam sekali transfusi dari pendonor dapat menyumbangkan 500 - 600 cc plasma darah, begitu juga yang dilakukan Rivaldi untuk menyumbangkan darahnya dan orang pertama di Lumajang. (Tofik).