Komentar
Globalnewsindonesia.com,Wonogiri – Danramil 16/Jatiroto Kapten Inf Sriyono yang diwakili Batuud Peltu
Sutarno menghadiri kegiatan pelayanan KB dalam rangka Harganas (Hari
Keluarga Nasional) ke-27 tahun 2020 yang bertempat di Puskesmas
Jatiroto, Senin(29/6).
dr. Agung menyampaikan, kepada ibu-ibu para calon peserta pelayanan KB nantinya bisa memilih beberapa macam alat kontrasepsi yang tersedia dan dirasa cocok, Kapuskes juga menghimbau agar para ibu-ibu tidak usah takut dan khawatir serta mempunyai pandangan bahwa melakukan KB bisa membuat badan menjadi gemuk dan lain-lain.
Dr. Agung menambahkan, ibu-ibu yang hadir merupakan contoh teladan bagi para ibu-ibu yang lain karena turut serta dalam membangun keluarga kecil yang bahagia, sejahtera dan harmonis.
Sementara itu, Batuud mewakili Danramil menyampaikan apresiasi kepada ibu-ibu yang menjadi akseptor KB, karena dibutuhkan kemauan yang keras serta tekad yang kuat untuk menjadi akseptor KB yang turut membantu mensukseskan program pemerintah dalam bidang KB guna mengontrol laju pertumbuhan penduduk.
“ Peran serta dari ibu-ibu sangat diperlukan guna membantu pemerintah untuk mengatasi laju pertumbuhan jumlah penduduk “, pungkasnya.
Hasil yang didapat dalam pelayanan KB adalah Implan sebanyak 17 orang, suntik 18, pil 86 dan kondom 42 orang, Perlu diketahui, kegiatan pelayanan KB hari ini melampaui target yang ditentukan oleh pemerintah daerah, karena wilayah Kecamatan Jatiroto yang ditargetkan untuk akseptor sebanyak 70 orang namun dalam pelaksanaannya bisa melayani KB sebanyak 162 orang.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Koordinator PLKB Kec. Jatiroto Dwi Hastuti, Tim PPKB P3 A Kab. Wonogiri Hartono dan Wijayanto, Ka UPTD Puskesmas Jatiroto dr. Agung, Batuud Peltu Sutarno beserta anggota Babinsa, Kader KB masing-masing Desa. (Pendim 0728/Wng).
dr. Agung menyampaikan, kepada ibu-ibu para calon peserta pelayanan KB nantinya bisa memilih beberapa macam alat kontrasepsi yang tersedia dan dirasa cocok, Kapuskes juga menghimbau agar para ibu-ibu tidak usah takut dan khawatir serta mempunyai pandangan bahwa melakukan KB bisa membuat badan menjadi gemuk dan lain-lain.
Dr. Agung menambahkan, ibu-ibu yang hadir merupakan contoh teladan bagi para ibu-ibu yang lain karena turut serta dalam membangun keluarga kecil yang bahagia, sejahtera dan harmonis.
Sementara itu, Batuud mewakili Danramil menyampaikan apresiasi kepada ibu-ibu yang menjadi akseptor KB, karena dibutuhkan kemauan yang keras serta tekad yang kuat untuk menjadi akseptor KB yang turut membantu mensukseskan program pemerintah dalam bidang KB guna mengontrol laju pertumbuhan penduduk.
“ Peran serta dari ibu-ibu sangat diperlukan guna membantu pemerintah untuk mengatasi laju pertumbuhan jumlah penduduk “, pungkasnya.
Hasil yang didapat dalam pelayanan KB adalah Implan sebanyak 17 orang, suntik 18, pil 86 dan kondom 42 orang, Perlu diketahui, kegiatan pelayanan KB hari ini melampaui target yang ditentukan oleh pemerintah daerah, karena wilayah Kecamatan Jatiroto yang ditargetkan untuk akseptor sebanyak 70 orang namun dalam pelaksanaannya bisa melayani KB sebanyak 162 orang.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Koordinator PLKB Kec. Jatiroto Dwi Hastuti, Tim PPKB P3 A Kab. Wonogiri Hartono dan Wijayanto, Ka UPTD Puskesmas Jatiroto dr. Agung, Batuud Peltu Sutarno beserta anggota Babinsa, Kader KB masing-masing Desa. (Pendim 0728/Wng).