Korban Tewas Bertambah, PT Waruna Shipyard Indonesia-Belawan Belum Memberi Keterangan Resmi -->

Iklan Semua Halaman

 


Jika ada yang mendapat intimidasi atau tindakan tidak menyenangkan lainnya dari anggota GNI, silahkan lapor ke redaksigni@gmail.com, untuk pengiriman berita kegiatan kampus, sekolah , sosial kemasyarakatan, lainnya silahkan di nomor center kami

 




Korban Tewas Bertambah, PT Waruna Shipyard Indonesia-Belawan Belum Memberi Keterangan Resmi

Rj Samosir
5/12/2020

GlobalNewsIndonesia.Com -Belawan; Sehari pasca terbakarnya Kapal Tanker JAG LEELA, jumlah korban tewas semakin simpang siur (tidak jelas), informasi sebelumnya korban tewas ada 5 orang dan saat ini bertambah menjadi 7 orang, sedangkan korban selamat atau luka-luka mencapai puluhan orang.

Keseluruhan korban tewas merupakan pekerja/karyawan Galangan Kapal PT. Waruna Nusa Santana Belawan Indonesia (PT Waruna Shipyard Indonesia - Belawan) dan telah dievakuasi ke RS Bhayangkara TK II Medan.

Meski ditemukan dalam kondisi sulit dikenali, namun identitas 7 korban tewas Sudah diketahui. Diantaranya, Iswondo, M Nurkasim Siregar, Bakhtiar Siregar, Setiawan, Imam Maulana, Bukhari dan Sandi Nova. Korban tewas diautopsi di rumah sakit.

"Sudah 7 orang tewas, kondisinya ada yang hancur dan ada yang sudah kayak tengkorak. Kalau lihat kondisinya semuanya tewas kena semburan panas dan terpanggang," sebut sumber, Selasa (12/05/20).

Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP M R Dayan membenarkan jumlah tewas 7 orang. Kini para jenazah sudah dievakuasi ke rumah sakit untuk dilakukan visum dan identifikasi, agar segera dipulangkan ke rumah duka.

"Kemungkinan besar dari hasil penyisiran di lokasi, jumlah tewas tidak akan bertambah lagi. Kita sudah melakukan pengecekan ke seluruh kapal. Sedangkan penyebabnya masih kita tunggu hasil dari tim labfor," kata Kapolres.

Sebaliknya untuk saat ini Pihak PT Waruna Shipyard Indonesia - Belawan berulangkali dicoba untuk dikonfirmasi tidak ada tanggapan. Sehingga belum ada keterangan resmi dari perusahaan galangan kapal tersebut.

(Rj Samosir)