Dampak Corona, Pemerintah Beri Bantuan Cicil Rumah Subsidi -->

Iklan Semua Halaman

 


Jika ada yang mendapat intimidasi atau tindakan tidak menyenangkan lainnya dari anggota GNI, silahkan lapor ke redaksigni@gmail.com, untuk pengiriman berita kegiatan kampus, sekolah , sosial kemasyarakatan, lainnya silahkan di nomor center kami

 




Dampak Corona, Pemerintah Beri Bantuan Cicil Rumah Subsidi

4/11/2020

JAKARTA,-GLOBNEWSINDONESIA.COM - Pemerintah memberi bantuan cicilan rumah bersubsidi bagi masyarakat berpenghasilan rendah sebagai dampak pandemi virus corona Covid-19.
"Untuk masyarakat berpenghasilan rendah yang sedang mengambil kredit rumah bersubsidi, pemerintah memberikan 2 stimulus," kata Jokowi dalam jumpa pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (24/3/2020).
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers terkait COVID-19 di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (16/3/2020). Presiden Joko Widodo meminta kepada kepala pemerintah daerah untuk berkomunikasi kepada pemerintah pusat seperti Satgas COVID-19 dan Kementerian dalam membuat kebijakan besar terkait penanganan COVID-19, dan ditegaskan kebijakan lockdown tidak boleh dilakukan pemerintah daerah

Jokowi mengatakan, stimulus pertama adalah subsidi selisih bunga selama 10 tahun.
"Kalau bunya di atas 5 persen selisihnya dibayar pemerintah," kata Jokowi.
Selain itu, pemerintah memberikan bantuan pembayaran uang muka anggaran untuk pembelian rumah bersubsidi.
Namun, Jokowi tak merinci berapa bantuan uang muka yang akan diberikan pemerintah untuk tiap orang.
Ia hanya menyebut jumlah total anggaran yang disiapkan pemerintah untuk program ini.
"Anggaran yang disiapkan Rp 1,5 triliun," ujar Jokowi.
Ia mengatakan, kebijakan physical distancing untuk mencegah penularan virus corona memang bisa berdampak pada masyarakat berpenghasilan rendah.
Ini khususnya terjadi pada masyarakat yang mengandalkan penghasilan hasilkan seperti pedagang hingga pengendara ojek.
"Saya mengajak jajaran pemerintah baik di pusat, daerah sampai level kelurahan dan desa untuk selalu tanggap  terhadap situasi kesehatan dan kondisi ekonomi masyarakat," kata Jokowi
Editor    : Ansori
Sumber : kompas.com